Jumat, 14 November 2014

Lucifer

 
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/5/57/Lucifer3.jpg
Lucifer

1. ASAL USUL SETAN

Pada mulanya, Setan adalah malaikat Tuhan yang bernama Lucifer. Istilah "malaikat" berarti "utusan." Semua malaikat diciptakan oleh Tuhan. (#/TB Kol 1:16) mengatakan: "Karena di dalam Dia-lah telah diciptakan segala sesuatu yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia." Lucifer diciptakan dengan keindahan yang sempurna sehingga ia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling cantik. Ia dipenuhi hikmat sehingga ia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang terpandai. Dari seluruh malaikat yang ada di Surga, Lucifer-lah yang paling pintar, cantik dan berkuasa. (#/TB Yeh 28:12) mencatat: ".....gambar dari kesempurnaan engkau, penuh hikmat dan maha indah." Walaupun malaikat adalah makhluk yang indah dan berkuasa, namun mereka tidak boleh disembah karena malaikat adalah makhluk ciptaan Tuhan. Hanya Tuhan, Sang Pencipta saja yang patut disembah.

2. DOSA LUCIFER

Untuk seketika lamanya malaikat yang penuh hikmat dan indah yang diciptakan Tuhan ini mengasihi dan mentaati Tuhan dengan sepenuh hatinya. Namun datanglah saat di mana Lucifer telah berdosa melawan Tuhan. (#/TB Yeh 28:15) mengatakan:
"Engkau tak bercela di dalam tingkah lakumu sejak hari penciptaanmu sampai terdapat kecurangan padamu." Dimanakah dosa itu mulai? Dosa itu mulai dari dalam hati Lucifer sendiri! (#/TB Yeh 28:17) mengatakan: "Engkau sombong karena kecantikanmu, hikmatmu kau musnahkan demi semarakmu...." Secara rinci (#/TB Yes 14:13-14) mencatat dosa kesombongan Lucifer dalam hatinya yaitu: “Aku hendak naik ke langit;" "Aku hendak mendirikan takhta mengatasi bintang- bintang Tuhan;" "Aku hendak duduk di atas bukit pertemuan;" "Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan;" "Aku hendak menyamai Yang Maha Tinggi."

Karena berbagai kelebihan yang dimilikinya itulah ia menjadi sombong, ingin dipuji dan menjadi Tuhan dan akhirnya memutuskan untuk melawan kehendak Tuhan. Dalam #/TB Yes 14:14-14 kita menemukan lima kali Lucifer berkata "Aku hendak." Dari sini kita melihat betapa dahsyatnya bagi makhluk ciptaan Tuhan yang menaruh 
keinginan dalam hatinya untuk melawan kehendak Tuhan.

3. PERUBAHAN YANG TERJADI DALAM HATI LUCIFER

Perubahan besar terjadi dalam hati Lucifer pada saat ia berdosa. Sebelumnya Lucifer mengasihi dan mentaati Tuhan dan menjadikan Tuhan sebagai Raja di dalam hatinya. Namun Lucifer telah berubah. Ia sekarang hanya mengasihi dirinya sendiri. Ia tidak ingin Tuhan bertakhta dalam hatinya. Sebaliknya, ia meletakkan "dirinya sendiri" menduduki takhta hatinya. Dosa kesombongan yang mulai di dalam hati Lucifer telah mengantarnya kepada sikap mengasihi diri sendiri. Sikap mengasihi diri sendiri ini telah mengantarnya kepada mementingkan keinginan diri sendiri yang akhirnya telah membawanya kepada pemberontakan terhadap Penciptanya. Lucifer merasa tidak puas lagi sebagai malaikat yang tertinggi berada di bawah kekuasaan Tuhan. Ia menginginkan kedudukan yang lebih tinggi, yakni ia ingin menjadi Tuhan! Namun Tuhan mengetahui apa yang ada dalam hati Lucifer itu sehingga ia dicampakkan dari kedudukannya yang tinggi itu. Namanya kemudian diganti dari Lucifer (putra Fajar) menjadi "Setan" yang berarti musuh." Demikianlah awalnya Setan memulai perlawanannya kepada Tuhan dan menyebarkan segala jenis dosa dan kejahatan di dunia ini.


4. KERAJAAN SETAN DAN PENGIKUTNYA

Setan adalah malaikat pertama yang memberontak terhadap Tuhan dan kemudian banyak malaikat lain yang mengikutinya. Malaikat-malaikat ini disebut "malaikat-malaikat yang telah jatuh." Malaikat-malaikat yang tetap setia kepada Tuhan disebut "malaikat-malaikat kudus." Setan bersama malaikat-malaikat yang telah jatuh ini mendirikan kerajaan untuk menentang Tuhan dan kerajaan-Nya. Sejak pemberontakan Setan itu, maka ada dua kerajaan di dunia ini yakni: kerajaan Setan dan kerajaan Tuhan. Sifat kedua kerajaan ini sangat bertentangan. Kerajaan Setan adalah kerajaan kegelapan; Kerajaan Tuhan adalah kerajaan terang. Kerajaan Setan adalah kerajaan dusta, kerajaan Tuhan adalah kerajaan kebenaran, keadilan dan kasih. Malaikat-malaikat yang mengikuti Setan dalam pemberontakan terhadap Tuhan menjadi para suruhannya dalam melaksanakan maksud-maksudnya yang jahat. Orang-orang yang belum diselamatkan, sadar atau tidak berada dalam kerajaan Setan ini. Selain itu, pengikut setan lainnya ialah semua orang yang telah jatuh dalam dosa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar