Tragedi tenggelamnya kapal super mewah yang “tidak mungkin tenggelam”
yaitu Titanic pada pelayaran perdananya telah menjadi sebuah sejarah
kelam dalam dunia pelayaran.
Ketika banyak sekali spekulasi tentang mengapa, apa dan bagaimana
Titanic dapat tenggelam, pada tahun 2005 pada ekspedisi ke bangkai Titanic, para peneliti menemukan sebuah petunjuk yang membongkar misteri
yang hampir 1 abad menyelimutnya.
Awal Pembangunan dan Tragedi Titanic
Titanic dalam tahap konstruksi |
Titanic dalam tahap ujicoba |
Seperti yang kita tahu bahwa Titanic adalah kapal super mewah yang
paling canggih pada eranya. Yang pada pelayaran pertamanya menjadi
menjadi sebuah tragedi yang menewaskan sekitar 1500 orang.
Anda dapat membacanya melalui
link dibawah ini yang tersambung ke halaman wikipedia.
Titanic Pecah Menjadi 4 Bagian
David Concannon |
Hingga hampir 93 tahun, orang-orang percaya bahwa kapal
Titanic tenggelam menjadi 2 bagian, namun pada tahun 2005 sekelompok
orang kembali melakukan penyelaman ke bangkai kapal Titanic yang
dipimpin oleh David Concanon, david adalah seorang
penasehat dari 6 kali ekspedisi Titanic di samudra Atlantik dan juga
sebagai penyelam pada 4 kali ekspedisi sebelumnya.
Pada agustus 2005, David kembali memimpin sebuah ekspedisi untuk
menjelajahi area baru dari R.M.S Titanic yang telah dia teliti pada
tahun 2000. Dan yang bertugas untuk melakukan penyelaman adalah John Chatterton dan Richie Kohler.
John adalah seorang penyelam handal dalam tragedi kecelakaan kelautan.
John juga anggota ekspedisi penyelaman di irlandia dalam tenggelamnya
R.M.S Lusitania tahun 1994 beberapa tahun lalu. Dan Richie adalah
seorang teknisi kecelakaan laut yang berpengalaman dan juga sejarahwan
kecelakaan laut yang telah menyelam sejak tahun 1980, serta pernah
bekerja pada proyek besar seperti penjelajahan USS Murphy dan German
U-Boat U-215.
Penyelaman kali ini benar-benar mematahkan dugaan sebelumnya yang
didominasi oleh teori bahwa Titanic tenggelam menjadi 2 bagian. John dan
Richie yang melakukan penyelaman menggunakan kapal selam mini buatan
Rusia itu menemukan dua bagian besar dari bangkai kapal Titanic yang
terpisah jauh dari bagian utamanya. Dengan kata lain Titanic pecah
menjadi 4 bagian.
Penemuan ini membuat sebuah teka teki baru yaitu apa yang membuat 2
bagian tersebut sampai berada sejauh 1 mil dari bangkai utama?
Setiap bagian yang ditemukan itu berukuran sekitar panjang 90 kaki
dan lebar 30 kaki dengan berat mencapai ratusan ton. Berdasarkan
perhitungan dampak benturan kapal dengan dasar samudra, kedua bagian itu
tidak mungkin terpisah dari badan utama kapal sejauh itu.
Dan berdasarkan kesaksian-kesaksian yang didapat paska tenggelamnya Titanic menyebutkan bahwa kapal tersebut masih tetap melaju dan melewati
gunung es yang ditabraknya, kemudian para awak kapal mendapatkan lima
kompartemen kedap air telah bocor akibat benturan itu dan selanjutnya
dalam 2 jam 40 menit. Titanic menungging hingga meluncur tegak lurus ke
dasar samudra atlantik, tidak ada benturan frontal, semua
itu tentu saja tidak menjelaskan dampak hebat yang terjadi pada titanic
dengan terbelahnya kapal tersebut menjadi 4 bagian. Semua kesaksian
baik oleh penyidikan Amerika dan Inggris bahkan mengungkapkan fakta
bahwa tidak ada seorangpun didalam kapal yang merasakan adanya tabrakan
ataupun ledakan.
Jikapun Titanic terbelah menjadi 4 bagian saat menabrak gunung es, mengapa tidak ada kesaksian yang menjelaskan tentang itu?
Dapat kita ambil kesimpulan bahwa Titanic tidak terbelah menjadi 4 bagian saat masih berada di atas air.
Richie Kohler dan John Chatterton |
Kemudian bagaimana dengan kemungkinan Titanic terbelah 4 saat
menumbuk dasar samudra? Tetap saja tidak akan sampai sejauh itu jika
hanya dengan tenaga Titanic yang tenggelam. Logikanya sama seperti kita
melemparkan batu yang besar ke air, maka batu tersebut hanya akan
terpental sedikit saat menabrak dasar daripada air tersebut.
Dan fakta bahwa air laut lebih pekat daripada air tawar tidak dapat
dibohongi, maka kapal Titanic yang berbobot ratusan ton itupun akan
seperti halnya batu tersebut meskipun meluncur dengan kecepatan yang
sangat cepat dan menumbuk dasar samudra maka kepekatan air laut
dikedalaman 12.500 kaki akan banyak meredam tumbukan tersebut.
Lalu apa yang dapat melemparkan 2 bagian tersebut dan membuat
kerusakan yang parah pada Titanic? Yaitu ledakan bawah air, meledaknya
mesin Titanic, tapi kekuatan ledakannya pun tidak cukup untuk membuat 2
bagian Titanic terlempar sejauh 1 mil. Dan sebuah spekulasi muncul, ada
yang men-support ledakan itu yaitu adanya bom yang memang telah di letakkan di badan Titanic dengan sengaja.
Siapa, bagaimana dan untuk tujuan apa bom itu ada disana?
Fakta inilah yang akan menuntun kita membongkar sebuah konspirasi yang teramat rapi.
Jika anda percaya dengan teori bahwa Titanic tenggelam karena torpedo seperti dalam buku “111 Konspirasi Yang Menghebohkan Dunia” karangan Jamie King, sebaiknya anda kesampingkan dulu teori tersebut, karena Jamie King sendiri telah mengatakan bahwa hal itu hanyalah sebuah teori belaka tanpa rujukan rujukan yang pasti. Teori-teori tersebut telah diolah untuk hiburan semata.
Jika penulisnya saja tidak yakin. Bagaimana dengan yang membaca?
Hal diatas berdasarkan bukti pada buku, dan saya memberikan link yang berisi artikel tersebut dalam bahasa indonesia. Silahkan Klik Disini
Demua dimulai pada tahun 1910, dimana 7 orang mengadakan pertemuan di
Jekyll Island di lepas pantai Georgia untuk merencanakan Federal Reserve
Bank.
Nelson Aldrich dan Frank Volderclip menunjukkan program2
Rockfeller. Hendry Davidson, Charles Norton dan Benjamin Strong
mengajukan J.P.Morgan dalam rencana meloloskan Federal Reserve dan Paul
Warberg mengajukan Sistem perbankan Rothschild di Eropa.
J.P Morgan |
Jadi pertemuan itu menghasilkan korporasi antara
Morgan, Rothschild dan Rockfeller dengan tujuan mendirikan/mengesahkan
Kartel Perbankan Nasional yang disebut sistem Federal Reserve.
Rothschild, Morgan dan Rockfeller dikontrol oleh perintah Jesuit,
Perkumpulan paling berkuasa saat itu yang akan melakukan apapun jika
dibutuhkan untuk menghancurkan konstitusi kebebasan di Amerika dan
menumbuhkan kekuasaan/dominasi agama katolik di dunia.
Konstruksi dari Titanic sendiri dimulai pada tahun 1909 di Belfast, Irlandia.
Belfast adalah penganut protestan dan dibenci oleh para jesuit.
J.P.Morgan kemudian mengambil alih kendali atas White Star (perusahaan
dimana Titanic dibangun) dengan membiayai pembangunan Titanic atas
perintah jesuit yang merupakan kapal termewah pada awalnya tetapi tetap
akan diumpankan pada kematian pada akhirnya.
Iklan dan promosi Titanic pada waktu itu sangat dilebih-lebihkan,
semua itu adalah untuk menarik perhatian beberapa orang terkaya di dunia
seperti John Jacob Astor V, Isidor Strauss dan Benjamin Guggenheim.
Mengapa mereka yang menjadi Sasaran daripada penenggelaman Titanic? Karena 3 orang tersebut sangat menentang adanya Federal Reserve, orang2
ini adalah orang2 terkaya didunia yang mempunyai pengaruh yang besar
juga pada dunia. Dan mereka berdiri menghalangi tujuan para jesuit.
Mereka ini tak hanya menentang Federal Reserve, seperti John Jacob Astor
yang bersama Hakim Mahkamah Tinggi Amerika ketika itu Louis D. Brandeis
telah bersatu untuk menentang Bank Sentral Amerika/ Federal Reserve.
namun juga menggunakan kekayaannya untuk menentang adanya Perang Dunia 1.
Lalu mengapa harus dengan Titanic untuk menyingkirkan mereka semua?
Benjamin Guggenheim |
Mereka
tahu, membunuh orang-orang ini bukanlah perkara mudah, apalagi John Jacob
Astor, beliau seorang yang terkenal, jutawan Amerika, salah seorang
freemason level tinggi dan juga salah satu dari 13 keturunan illuminati. Hingga sekarang apa yang membuka hatinya untuk menentang Federal
Reserve masih menjadi misteri.
Untuk mendekati Astor sangatlah sulit karena beliau salah seorang elite Mason yang amat tahu semua kelicikan Rothschild.
Untuk itulah rencana pembunuhannya dan juga orang-orang yang lain dalam waktu
yang bersamaan perlu dilakukan secara berhati-hati, penuh tipu muslihat
dan tersembunyi hingga tiada seorangpun yang tahu dan menyadari bahwa
tragedi Titanic adalah untuk menyingkirkan beberapa orang yang menjadi
penghalang dengan mengorbankan beribu-ribu nyawa tak bersalah seperti Perang Dunia 1 dan 2, revolusi-revolusi di Eropa, tragedi WTC dll.
Tetapi dalam setiap rencana yang memakan korban hingga mencapai ribuan
tentu saja semua ini mempunyai tujuan kedua, apakah itu?
Benjamin Guggenheim |
Pada 31 Maret 1912, J.P.Morgan meninggal dunia. Kebanyakan orang
mengira bahwa dia adalah juga termasuk orang terkaya di amerika, namun
wasiatnya mengungkap bahwa dia hanya memiliki 19% dari saham J.P.Morgan
Company dan 81% lainnya adalah milik Rothschild.
Kapten kapal Titanic adalah Edward J Smith yang merupakan seorang
jesuit dan bekerja untuk J.P.Morgan. Siapapun yang menjadi jesuit,
identitas mereka tidak akan diketahui.
(National Geographic, the secret of Titanic).
Isidor Strauss |
Ketika Titanic mulai berlayar dari bagian selatan Inggris, Francis
Bowne, seorang jesuit yang paling berkuasa dan mempunyai tingkatan
paling tinggi di seluruh Irlandia yang mempunyai gelar “Jesuit General”
memberikan perintah pada Edward Smith yang seorang “Jesuit Master”
tentang apa yang harus dilakukannya di Samudra Atlantik Bagian Utara
yaitu untuk menenggelamkan Titanic. Tentu saja kapten Smith mematuhi perintah atasannya karena dalam kepercayaan jesuit perintah dari atasan
adalah perintah Tuhannya.
Kapten Smith telah berpergian di Atlantik Utara selama 26 tahun yang
menjadikannya orang yang paling berpengalaman di dunia dalam lautan air
dingin itu. Smith tahu seluk beluk perairan di Atlantik dan fakta bahwa
kapal yang dibawanya dibangun untuk musuh-musuh jesuit dan tujuan utamanya
adalah menjadi “deathship” dan akan tenggelam pada pelayaran perdananya
dan juga bom yang sengaja di pasang di kapal Titanic untuk lebih
melancarkan aksinya apabila rencana gunung es tidak mampu berjalan
maksimal.
Dia juga mengetahui dimana gunung-gunung es itu berada. Itulah mengapa dia
tidak mendengarkan dan menanggapi peringatan tentang adanya gunung es
sebanyak 2 kali dan mengubah jalur dari Titanic lebih keselatan.
Edward Smith |
Dia mengendalikan Titanic dalam kecepatan penuh 22 knots dalam malam
yang gelap tanpa ada cahaya bulan dan melewati dataran es seluas 80 mil
persegi.
Hingga pada akhirnya terjadilah tabrakan antara Titanic dengan gunung es.
Dalam insiden malam itu Benjamin Guggenheim, Isidor Strauss dan John
Jacob Astor menjadi korban. Namun istri John yaitu Madeleine dan juga
Molly Brown selamat dari insiden tersebut.
Tenggelamnya Titanic adalah bencana terbesar pada abad 20 disamping perang dunia.
Insiden ini terjadi pada tanggal 14 April (yang juga tanggal yang sama
pada saat pembunuhan Abraham Lincoln yg juga menolak Federal Reserve)
dimana Titanic tenggelam dan tersingkirlah semua hambatan Federal
Reserve.
Kemudian Desember 1913, Federal Reserve yang merupakan perusahaan swasta berhasil didirikan.
Lalu untuk tujuan besar apakah di tenggelamkannya Titanic selain untuk menyingkirkan para penghambat Federal Reserve? pada zaman itu ada 2 kecelakaan besar yaitu tragedi Titanic 1912 dan Hindenburg 1937 (balon udara zeppelin) yang keduanya menjadi batu penanda/milestone berakhirnya transportasi dengan bahan bakar batu bara dan hidrogen penggerak balon udara. Untuk di gantikan dengan moda transportasi pesawat terbang dengan bahan bakar fosil.
Pada saat itulah mulai ditemukan sumur-sumur minyak di Amerika dan hampir semuanya dikuasai oleh segelintir keluarga raja minyak seperti Rockfeller. Maka para industrialis minyak melihat peluang untuk mengeruk uang dengan satu syarat, semua moda transportasi harus menggunakan minyak mereka.
Dari sinipun kita telah dapat melihat bahwa Titanic yang pembangunannya menghabiskan biaya yang sangat banyak namun pada akhirnya orang-tang ini mendapatkan keuntungan yang lebih banyak lagi.
Dan karena rencana yang rapi untuk jangka panjang inilah konspirasi mereka susah sekali untuk ditelusuri.
Kemudian pola konspirasi ini diulang pada tragedi WTC dimana mereka mengorbankan gedung WTC dan 3000 korban tak bersalah sebagai tumbal untuk mendapatkan kekayaan dari minyak bumi di negara2 agresinya di Timur Tengah.
Sumber: Wikipedia, RMS Titanic
Tidak ada komentar:
Posting Komentar